Sebagai mahasiswa, kamu pasti ingin
mencapai prestasi tertinggi dalam jurusan yang telah kamu pilih. Bukan hanya
membanggakan, menjadi mahasiswa berprestasi akan sangat membantumu sewaktu
lulus kuliah—apalagi persoalan profesi dan pekerjaan. Istilah mahasiswa
berprestasi adalah “mahasiswa yang berhasil
mencapai prestasi tinggi, baik kurikuler maupun ko/ekstrakurikuler, mampu
berkomunikasi dengan menggunakan bahasa Indonesia dan bahasa Inggris/asing,
bersikap positif, serta berjiwa Pancasila" (Mapres, 2018). Selepas itu,
mahasiswa berprestasi tidak dipilih secara acak lho! Mereka dipilih
secara teliti melalui proses yang menyerupai lomba atau kompetisi.
Kriteria untuk menjadi
mahasiswa berprestasi berupa keseimbangan akademik, organisasi, prestasi, dan
kemampuan bahasa asing mahasiswa itu. Maka, untuk menjadi mahasiswa yang
berprestasi, dedikasi dan kerja keras harus menyatu secara kooperatif. Ini
bukanlah hal yang gampang, tapi jangan mundur dulu! Inilah beberapa cara untuk
menjadi mahasiswa berprestasi:
1. Konsentrasi saat
belajar di kelas
Berkonsentrasi di kelas
merupakan faktor penting bagi mahasiswa yang benar-benar ingin belajar.
Walaupun mengobrol bersama teman sekelas atau menjaga diri agar tidak bosan
bukanlah hal yang buruk, ini bukanlah hal yang akan membantu kamu meresap
materi ke dalam otak kamu. Daripada mengobrol dengan teman atau melakukan
hal-hal tidak berpenghasilan di kelas, cobalah untuk menulis catatan atau
mendengarkan guru (dengan sesungguhnya) untuk mempercepat proses belajar kamu.
2. Review materi
pelajaran.
Ketika belajar di sekolah
tidak cukup untuk membantu kamu memahami pelajaran yang diajari dosen,
menguasai materi di rumah adalah suatu keharusan jika kamu merasa tidak terlalu
yakin akan pelajaran tersebut. Ini adalah kesulitan yang dihadapi banyak siswa;
hal-hal krusial seperti ujian atau materi yang sangat sulit bukanlah sesuatu
yang cuma dilatih di sekolah. Hal-hal ini perlu dicicil sedikit demi sedikit
agar kamu tidak mengalami sistem kebut semalam nantinya.
Prestasi akademik adalah
unsur penting bagi mahasiswa berprestasi. Nilai-nilai ujian dan kemampuan
teoritis harus dijaga agar stabil. Maka, baru kedudukanmu akan berdiri di atas
standar yang diterapkan sekolah kamu.
3. Mencari mentor yang
cocok
Seorang guru yang baik
bisa menciptakan lingkungan yang memungkinkan siswa untuk berhasil. Maka, untuk
menjadi mahasiswa yang berprestasi, kamu harus mempunyai mentor yang bisa
menuntunmu kepada jalan yang benar. Carilah mentor yang cocok dengan sifat
kamu, dan ialah yang akan membantumu mencapai kesuksesan. Mentor kamu bisa jadi
siapa saja, terkait dengan keluargamu atau tidak. Ia bisa jadi senior, kerabat,
keluarga, atau bahkan guru sendiri kamu di sekolah ataupun guru pribadi.
4. Hilangkan expektasi
menjadi lulusan biasa
Salah satu cara paling
efektif untuk menjadi siswa yang berprestasi adalah dengan mengubah
mindset kamu menjadi pola pikir yang lebih kompetitif. Kamu memiliki
peluang terbesar sebagai mahasiswa untuk mencapai derajat perguruan yang luar
biasa, dan kamu harus memanfaatkan peluang ini dengan sangat baik. Itu
sebabnya, ada pepatah yang berkata 'students are the future' yang
berarti kita—sebagai
mahasiswa—adalah masa depan dunia
ini.
Maka dari itu, jangan
menggunakan mindset mahasiswa dengan ekspektasi untuk menjadi lulusan biasa
saja. Berharap untuk menjadi seseorang yang spektakuler. Selama kamu menyandang
status mahasiswa, kamu memiliki kesempatan untuk mencapai segalanya.
5. Melibatkan diri dalam
ekstrakurikuler
Meskipun prestasi akademik kamu adalah
faktor yang paling penting untuk menjadi mahasiswa berprestasi, jangan lupakan
persyaratan lain yang harus dilakukan untuk melengkapi elemen tujuan tersebut.
Salah satu elemen lain adalah ekstrakurikuler. Menjadi aktif dalam aktivitas
ekstrakurikuler seperti olahraga, membantu lingkungan, atau menjadi pekerja
sosial adalah sebuah plus bagi performa kamu.